Balai Besar Guru dan Tenaga Kependidikan (BBGTK) Provinsi Jawa Tengah adalah Unit Pelaksana Teknis Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah yang mempunyai tugas melaksanakan Pengembangan dan Pemberdayaan Guru, Pendidik lainnya, Tenaga Kependidikan, Calon Kepala Sekolah, Kepala Sekolah, Calon Pengawas Sekolah, dan Pengawas Sekolah di Provinsi Jawa Tengah.

Komik ini hadir untuk memberikan pemahaman dan informasi terkait berbagai pertanyaan yang sering diajukan oleh SahabatEdu kepada BBGTK Provinsi Jawa Tengah.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu`ti mengatakan bahwa profesi guru adalah pilihan mulia karena mereka telah mendedikasikan kemampuan dan waktu untuk membimbing serta memuliakan murid agar dapat tumbuh dan berkembang mencapai cita-cita mereka.
Selengkapnya
Kepala Balai Besar Guru Penggerak dan Tenaga Kependidikan Provinsi Jawa Tengah, Darmadi mendampingi agenda Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti dalam kegiatan “Ruang Bahasa dan Cerita Bersama Pak Menteri”
Selengkapnya
Dalam rangka memperingati Bulan Bahasa tahun 2025, Balai Besar Guru dan Tenaga Kependidikan (BBGTK) Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Sarasehan Guru Bahasa Indonesia dengan tema “Sastra dan Bahasa sebagai Pilar Pendidikan Karakter.”
Selengkapnya
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Prof. Abdul Mu’ti, M.Ed., melaksanakan kunjungan kerja ke Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah pada 25–26 Oktober 2025. Kegiatan diawali di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, dan dilanjutkan ke Solo
Selengkapnya
Bayangkan sebuah kelas di mana mata siswa berbinar, kepala mereka menunduk bukan karena bosan, tapi karena sedang belajar dengan antusias. Guru berbicara dengan semangat, sesekali diiringi tawa kecil atau seruan takjub dari siswa. Di tengah rutinitas pembelajaran yang sering kali monoton, momen seperti itu terasa langka bahkan ajaib. Itulah yang disebut momen WOW dalam pembelajaran: saat belajar berubah menjadi pengalaman
Selengkapnya
Saat melakukan pengembangan sebuah model pembelajaran, seorang pengembang perlu melakukan mengadaptasi antara model pembelajaran baku dengan situasi tempat model pembelajaran akan diberlakukan. Situasi tersebut meliputi kesiapan guru dalam menerapkan model, kebiasaan belajar siswa dan lingkungan belajar yang telah tersedia di sekolah
Selengkapnya
Di era digital yang serba cepat, guru dituntut untuk terus meningkatkan kompetensinya agar tetap relevan dan mampu menjawab tantangan zaman. Namun, akses terhadap pelatihan formal sering kali terbatas oleh waktu, biaya, dan lokasi. Di sinilah pembelajaran mandiri menjadi solusi yang menjanjikan.
Selengkapnya
Di era digital yang terus berkembang, pendidikan tidak lagi bisa bertumpu pada metode konvensional semata. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah membuka jalan bagi pendekatan pembelajaran yang lebih dinamis, adaptif, dan relevan dengan kebutuhan zaman. Lebih dari sekadar alat bantu, TIK kini menjadi ekosistem pembelajaran
Selengkapnya
Kumpulan naskah simposium BBGTK Provinsi Jawa Tengah