Jawa Tengah, 4 Agustus 2025 - Balai Besar Guru dan Tenaga Kependidikan (BBGTK) Provinsi Jawa Tengah menggelar program Pelatihan Pembelajaran Mendalam bagi Guru dan Kepala Sekolah, yang berlangsung mulai Juli hingga Oktober 2025. Program ini merupakan salah satu langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan kepemimpinan pendidikan di satuan pendidikan di seluruh wilayah Jawa Tengah.
Pelatihan ini dirancang untuk memperkuat kompetensi pendidik dalam menciptakan proses belajar yang menyeluruh, kontekstual, dan menyenangkan, sekaligus mendorong kepala sekolah untuk menjadi pemimpin pembelajaran yang adaptif dan transformatif.
Dimulai dengan In Service Training 1
Program pelatihan ini diawali dengan pelaksanaan In Service Training 1, yang digelar serentak mulai 30 Juli 2025. Kegiatan ini berlangsung hingga 4 Agustus 2025 bagi guru, dan hingga 3 Agustus 2025 bagi kepala sekolah. Pelatihan dilaksanakan di 35 kabupaten/kota di seluruh Provinsi Jawa Tengah.
Sebanyak 3.816 guru dan 1.442 kepala sekolah dari berbagai jenjang pendidikan berpartisipasi aktif dalam pelatihan ini. Para peserta berasal dari satuan pendidikan dasar hingga menengah, baik negeri maupun swasta.
Tujuan dan Fokus Pelatihan
Pelatihan Pembelajaran Mendalam dirancang untuk menyiapkan guru dan kepala sekolah menghadapi tantangan pendidikan abad ke-21. Pendekatan ini tidak hanya menekankan pada transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga pada penciptaan pengalaman belajar yang transformatif dan relevan dengan kehidupan nyata.
Bagi guru, pelatihan ini bertujuan untuk:
-
Memperdalam pemahaman terhadap konsep dan praktik pembelajaran bermakna.
-
Merancang pembelajaran yang penuh kesadaran dan perhatian (mindful learning).
-
Mengembangkan pendekatan yang relevan, kontekstual, dan menyenangkan bagi siswa.
-
Menumbuhkan semangat, antusiasme, dan keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar.
Bagi kepala sekolah, pelatihan diarahkan untuk:
-
Membangun ekosistem pembelajaran yang kondusif di lingkungan sekolah.
-
Memperkuat kemitraan pembelajaran yang kolaboratif dan berdampak luas.
-
Mendorong pemanfaatan teknologi digital secara efektif dalam manajemen dan pengembangan pembelajaran.
-
Menjadi agen perubahan yang mampu memfasilitasi guru dan peserta didik dalam menghadirkan pembelajaran yang bermakna.
Tahapan Pelatihan
Program ini dilaksanakan secara berkelanjutan melalui tiga tahapan utama:
-
In Service Training 1 – Tahap awal untuk penguatan konsep dan penyusunan rencana implementasi.
-
On the Job Learning (OJL) – Praktik dan penerapan langsung di sekolah dengan pendampingan.
-
In Service Training 2 – Refleksi, evaluasi, dan pengembangan lebih lanjut dari hasil OJL.
Komitmen BBGTK Jawa Tengah
Kepala Balai Besar Guru dan Tenaga Kependidikan Provinsi Jawa Tengah menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen BBGTK dalam mendukung transformasi pembelajaran di satuan pendidikan. “Kami ingin menciptakan perubahan nyata, tidak hanya pada kompetensi individu guru dan kepala sekolah, tetapi juga pada budaya belajar di sekolah secara keseluruhan,” ujarnya.
Lebih lanjut, BBGTK Provinsi Jawa Tengah berharap pelatihan ini dapat menjadi penggerak perubahan sistemik dalam pendidikan, dimulai dari ruang kelas hingga manajemen sekolah. Kolaborasi antara guru, kepala sekolah, pengawas, dan pemangku kepentingan lainnya menjadi kunci keberhasilan program ini.